Jakarta, Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan rasa sakit atau nyeri di punggung, leher dan bahu. Tapi kadang tanpa disadari beberapa kebiasaan yang dilakukan justru bisa berbahaya bagi punggung.
"Tubuh seperti mobil yang tidak bisa tiba-tiba rusak. Tapi tindakan berbahaya yang berulang bisa melewati batas dan mengembangkan luka atau masalah," ujar Adam Dallison, seorang osteopati dari Surrey. Berikut ini para ahli mengungkapkan beberapa penyebab umum atau kebiasaan yang bisa memicu gangguan di punggung, yaitu:
1. Kesalahan mengangkat barang
Dallison menuturkan kesalahan paling umum yang dilakukan orang terhadap punggung adalah ketika mengangkat sesuatu yang berat. Tapi sebenarnya mengambil barang yang ringan di lantai juga bisa menimbulkan masalah. Kita harus selalu menekuk lutut ketika mengambil sesuatu, terlepas dari berapa pun berat barang tersebut.
Tim Allardyce dari British Osteopathic Association menuturkan mengangkat beban sambil memutar bisa meningkatkan tekanan pada cakram tulang belakang. Untuk itu jika angkat sesuatu, sebaiknya menjaga beban dekat dengan tubuh untuk mengurangi tekanan.
2. Mengemudi jarak jauh
Perjalanan jauh dengan mobil tidak hanya mengetes daya tahan tapi juga mempengaruhi postur punggung, terlebih jika ia pergi bersama anak-anak dan bersandar sambil berbicara yang bisa meletakkan beban pada salah satu sisi saja.
Jika memang akan melakukan perjalanan jauh disarankan menggunakan sandaran kepala saat menyetir untuk memastikan postur tubuh yang baik. Serta berhentilah sejenak untuk meregangkan kaki dan tubuh agar tekanan berkurang.
3. Merokok
American Journal of Medicine menuturkan perokok khususnya yang berusia muda sekitar 31 persen lebih mungkin menderita sakit punggung. Ini karena rokok bisa merusak sirkulasi darah sehingga asupan ke tulang belakang yang berfungsi memelihara cakram dan sendi berkurang.
Selain itu bahan kimia dalam rokok juga mengurangi kepadatan tulang yang dapat menyebabkan osteoporosis dan seringkali mempengaruhi tulang belakang, serta rokok mempercepat degenerasi diskus.
4. Duduk di sofa yang empuk
Sofa yang terlalu rendah dan empuk sehingga membuat orang seperti tenggelam saat duduk bisa membuat tulang belakang bungkuk atau berbentuk huruf C karena cakram, otot dan ligamen punggung bawah melar.
Untuk itu salah satu cara mengatasinya adalah menggunakan bantal tambahan sehingga tidak duduk terlalu jauh ke belakang.
4. Mengonsumsi banyak lemak
Kelebihan lemak di sekitar bagian tengah tubuh membuat punggung tidak mendapatkan dukungan yang cukup kuat dari otot perut, padahal otot-otot perut seharusnya mendukung punggung bawah dan memberikan stabilitas.
Jika memiliki lemak berlebih sebaiknya lakukan aktivitas fisik seperti berjalan, bersepeda dan berenang untuk membakar lemak berlebih.
5. Menggunakan laptop tanpa mouse
Menggunakan touchpad laptop tanpa mouse bisa membuat bahu dan leher menjadi lebih ketat, tapi jika pakai mouse maka lengan berada dalam posisi benar. Selain itu menggunakan laptop di sofa bisa memberikan tekanan pada punggung dan juga tulang belakang.
6. Melakukan hal sambil membungkuk
Menyikat gigi di wastafel, memakai sepatu, berkebun, membersihkan deu atau melakukan tugas lain sambil membungkuk bisa melemahkan cakram tulang belakang sehingga menyebabkan prolaps disk. Untuk mengatasinya bisa dengan cara berbaring selama 5-10 menit dengan bersandar pada lengan.
Rekomendasi:
- Ilmuwan Membenarkan Matahari akan terbit sebelah barat
- 7 Bisinis Rumahan Yang Mejanjikan
- Tips Memuat idung Lebih Mancung
pertamax gan . .biasanya tu yang banyak tu menyapu halaman pakek sapu lidi sehingga kita harus mebungkuk
ReplyDeletehahha.. demen amat yaa ama yang namanya pertamax. haha
Deletehmm iyaa.. bener juga tuh ^^
postingan yang bermanfaat terutama buat saya kawan...
ReplyDeleteTerima kasih atas pencerahannya...
salam...
kalau di perusahaan, ngangkat barang tu ada SOP nya, salah sedikit aja di omelin. tujuaan nya jelas, ya untuk keselamatan sendiri terutama hal yang seperti ini. makasih nie sharenya gan :D
ReplyDeletesakit tulang pungung itu sendiri bisa diobati dengan cara ilmiah apa harus dengan operasi kang?
ReplyDeletesebaiknya diperiksa aja dulu gan.. operasi kan ilmiah juga sob :D
Deletewaduh poin yang terakhir paling sering saya lakukan
ReplyDeletemesti hati-hati nih
NICE ARTICLE
ReplyDeleteVISIT ME BACK AT BANGJONI.COM