Ketika Suami Jadi Bapak Rumah Tangga, Sikap Istri?

Zoya Amirin (Foto: Feri Usmawan/Okezone)



Zoya Amirin (Foto: Feri Usmawan/Okezone) WANITA zaman sekarang mampu bersaing secara finansial dengan pasangannya. Tetapi, terkadang selalu dimanfaatkan pria dan mereka mendadak menjadi bapak rumah tangga.  



Menurut psikolog seks Zoya Amirin, sah-sah saja pria menjadi bapak rumah tangga selama tidak mengeksploitasi istrinya. Sementara itu, sang istri tetap menghargai suaminya sebagai penentu keputusan dalam rumah tangga.



“Sah saja suami jadi bapak rumah tangga, tapi harus disadari dia tidak bergantung pada istrinya. Sang istri juga harus respek terhadap semua yang dilakukan suaminya,” jelasnya kepada Okezone di Gedung HighEnd, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, belum lama ini.



Selanjutnya, Zoya juga mengatakan manakala istri memilih untuk bekerja dan suami di rumah, harus dipastikan bahwa sang suami tidak merasa rendah harga dirinya. Istri pun harus bisa mendukung apa yang sudah diputuskan suaminya.



“Sahabat saya memiliki pasangan yang memiliki usaha di rumah. Dia bisa sambil mengurus anak, juga bisa mengurus bisnisnya. Istri juga tidak boleh tinggi hati, saat dia memiliki karier yang bagus dan suami hanya di rumah. Intinya itu respek terhadap pasangan,” terangnya.



Menurut Zoya, tugas utama suami adalah menjaga kehormatan keluarganya dan pengambil keputusan di dalam rumah tangga. Dengan begitu, istri mampu menghargai suaminya walaupun tidak memiliki pekerjaan.
(tty)


Sumber

SHARE TWEET

{ 0 komentar... Skip ke Kotak Komentar }

Tambahkan Komentar Anda

 
Oh-Gitu © 2012 | Template By Arsip Sehat myfriend: Blog Asalasah | Asalasah.net | BigCendol | egp